√ Tips Perhitungan Masa Subur Sebagai Cara Cepat Hamil « KlikBuzz

Tips Perhitungan Masa Subur Sebagai Cara Cepat Hamil

Tips Perhitungan Masa Subur Sebagai Cara Cepat Hamil – Perhitungan masa subur memang kerap kali menjadi pertanyaan bagi para pasangan yang sampai saat ini masih belum juga memiliki anak. Masa ovulasi atau masa subur merupakan masa di mana terlepasnya sel telur yang berasal dari ovarium wanita dan siap untuk dibuahi oleh sperma dalam rahim.

Tips Perhitungan Masa Subur

Proses pembuahan inilah terjadinya penyatuan antara sperma dan sel telur untuk membentuk sebuah zigot yang dikenal dengan janin ini. Terjadinya pembuahan sendiri akan lebih mudah apabila suami istri melakukan hubungan intim saat terjadinya masa ovulasi tadi. Jadi, meskipun Anda sering berhubungan intim namun tak tepat waktunya maka tetap saja kehamilan tak akan terjadi.

Tips Perhitungan Masa Subur Sebagai Cara Cepat Hamil

Perhitungan Masa SuburBanyak orang yang salah kaprah dengan cara-cara cepat hamil yang dilakukan. Hal ini karena kurangnya pengetahuan atau informasi seputar ovulasi, masa ovulasi terjadi dan lain sebagainya. Maka wajar jika banyak pasangan yang mengeluhkan belum memiliki momongan sampai detik ini meskipun sudah bertahun-tahun menikah.

Ya, hal ini tentunya berlaku bagi mereka yang tidak bermasalah dengan kesuburan organ reproduksi. Namun, jangan khawatir karena kami akan membagikan informasi tepat mengenai perhitungan masa subur untuk Anda.

Selama masa sekolah, mungkin kita pernah mendengar yang namanya ovulasi pada pelajaran biologi. Masa ovulasi terjadi pada wanita yang sudah dewasa yang sudah mengalami siklus menstruasi.

Dimana masa ovulasi ini sendiri merupakan masa di mana terjadinya pelepasan dari sel telur atau ovum yang sudah matang yang berasal dari ovarium dan berjalan hingga menuju rahim serta siap untuk dibuahi. Proses ovulasi ini terjadi setelah 16 hari pada siklus menstruasi hari pertama. Lebih tepatnya 14 hari menjelang siklus menstruasi berikutny.

Berbeda halnya dengan masa subur pria yang bisa bertahan hingga beberapa lama bahkan 7 hari, pada wanita sendiri masa ovulasi ini hanya berlangsung 1-2 hari lamanya. Adapun kemampuan yang paling baik untuk terjadinya pembuahan sel telur oleh sperma sendiri ketika jam-jam awal terjadinya pelepasan sel telur.

Sehingga hal inilah yang menjadi alasan sel telur akan lebih mudah dibuahi ketika terjadinya masa ovulasi. Sehingga sperma akan mudah untuk dilepaskan menuju vagina lalu berenang hingga rahim dan terjadilah pembuahan di sana. Di masa-masa inilah merupakan masa yang tepat untuk awal terjadinya pembuahan dan kehamilan pada wanita.

Masa ovulasi sendiri dimulai ketika terjadinya pelepasan hormon pada otak, seperti Luteinizing Hormone. Dimana ketika masa ovulasi ini terjadi, maka kadar hormon tersebut mengalami peningkatan hingga drastis pada darah beserta urine menjelang ovulasi.

Hormon inilah yang bisa memicu terjadinya pelepasan sel telur dari indung telur menuju dinding rahim yang terjadi tepat di awal siklus haid. Nah, pada saat inilah sel telur akan mudah untuk dibuahi oleh sperma.

Lalu, bagaimana cara menghitung masa subur itu sendiri? Saat ini ada beberapa metode yang bisa Anda lakukan untuk menghitung masa subur, yaitu dengan cara perhitungan kalender untuk wanita dengan haid teratur, perhitungan melalui alat tes uji kesuburan atau ovutest, perhitungan melalui kalkulator ovulasi.

Baca Juga :

Dengan mengetahui metode perhitungan masa ovulasi ini, maka Anda bisa dengan mudah menentukan masa ovulasi dan kapan harus berhubungan agar segera hamil. Selain perhitungan masa subur, juga Anda bisa menentukan masa subur melalui tanda-tanda fisik yang bisa dilihat dari sikap ataupun dari kondisi fisik wanita.

Jika anda merasa artikel ini bermanfaat, jangan lupa di share dan di bookmark ya.

Add a Comment